Puisi Chairil Anwar "AKU"
Aku
Kalau sampai waktuku
‘Ku mau tak seorang ‘kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulan yang terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih peri
Dan aku akan lebih tidak peduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi!
MAKNA
Puisi Chairil Anwar yang berjudul “Aku” merupakan karya yang paling terkenal. Hampir seluruh masyarakat Indonesia yang mengenyam pendidikan setidaknya pernah mendengar atau membaca puisi ini di bangku SMP maupun SMA.
Makna puisi "AKU" sebenarnya merupakan pernyataan perlawanan melawan penjajah. Terus berjuang melawan penjajah meski harus dibayar dengan nyawa.
Sumber:
https://taldebrooklyn.com/puisi-chairil-anwar/
Komentar
Posting Komentar